• KAJIAN RUTIN SERIES 2 PERIODE 2021/2022 “GET TO KNOW DIVING EQUIPMENT”

     

    Kajian series 2

    “Get to know diving equipment”


    A.  Jenis Penyelaman

    ·      Jenis penyelaman berdasarkan kedalaman :

           1)  Penyelaman dangkal(safety depth), kedalaman  maksimum  10 meter

           2)  Penyelaman sedang(decompression depth), kedalaman 10 sampai 30 meter

           3)  Penyelaman dalam(decompression depth), kedalaman > 30 meter

    ·      Jenis penyelaman berdasarkan tujuan :

       1) Penyelaman untuk kepentingan pertahanan   dan keamanan negara, antara lain :

       a) Tactical (Combat) diving: penyelaman untuk tugas - tugas tempur.

       b) Submarine Rescue          : penyelaman-penyelamatan kapal selam.

       c) Search and Rescue (SAR).

       d) Inspection and Repair    : inspeksi dan perbaikan.

       e) Ship Salvage.

    2) Penyelaman komersial merupakan penyelaman profesional untuk kepentingan konstruksi dibawah permukaan air, penambangan lepas pantai (off shore drilling), salvage, dll.

    3) Penyelaman Ilmiah (Scientific Diving) Merupakan penyelaman yang dilakukan untuk kepentingan ilmiah antara lain penelitian geologi, arkeologi, biologi dan kelautan pada umumnya.

    4) Penyelaman Olah Raga (Sport Diving) Berdasarkan peralatan yang digunakan :

       a) Skin Diving merupakan sport diving yg dilakukan dengan menggunakan peralatan selam dasar seperti masker, snorkel dan fins.

       b) Scuba Diving Merupakan penyelaman menggunakan peralatan scuba.

    B.  Peralatan Skin Diving

    1)   Masker

    ·      Masker membuat kita dapat melihat dengan jelas saat berada di dalam air dan dapat juga berfungsi melindungi mata dari iritasi.

    ·      Masker dibutuhkan untuk menciptakan ruang udara disekitar mata.

    ·      Syarat sebuah masker

    a      Safety glass       : kacanya harus terbuat dari bahan kaca tempered.

    b      Volume kecil     : volume yang kecil memudahkan saat mask clearing.

    c      Penglihatan luas: jarak kaca dengan mata sedekat mungkin

    d      Nose Pocket      : mempengaruhi kemudahan equalizing.

    e      Edge Seal          : untuk menahan kebocoran.

    f       Lensa koreksi    : membantu penglihatan di bawah air.

    ·      Memilih Masker

    Pilihlah masker yang masih baik dan enak dipakai. Tanpa menggunakan strapnya, pasanglah masker tersebut pada muka anda dan hisaplah udara di dalamnya dengan hidung.

     Jenis-jenis

    a. Ditinjau dari bahan : rubber atau silicon plastic

    b. Ditinjau dari kaca   : single, double, triple atau quadruple

    c. Nose Pocket: dilengkapi katup buang atau tidak.

    ·      Pemeliharaan

    a      Cuci dengan air tawar

    b      Keringkan

    c      Seka sisa bercak air dengan kain pembersih

    d      Jauhkan dari sinar matahari langsung

    ·           Pemakaian

    a      Beri cairan anti FOG atau saliva

    b      Bebaskan rambut yang tergurai ke wajah

    c      Pasang mask diwajah

    d      Tarik strap kebelakang

    e      Atur mask strap tidak terlalu longgar

    f       Sesuaikan strap tidak terlalu ketat

    2)   Snorkel

    ·      Snorkel adalah peralatan selam berupa selang berbentuk huruf J dengan pelindung mulut di bagian ujung sebelah bawah.

    ·      Alat ini berfungsi sebagai jalan masuk udara ketika bernapas dengan mulut tanpa harus mengangkat muka dari permukaan air.

    ·      Clearing: tiup air keluar.

    ·      Memilih snorkel

    a      Pipa max panjang 17 inch serta diameter 2,5cm.

    b      Bagian dalamnya licin (tidak bergelombang).

    c      Bentuk mouth piece cocok dan nyaman di mulut anda.

    ·      Memakai snorkel

    a      Snorkel dipasang dengan pengait dari bahan karet neoprene / silicon / bahan plastic pada sisi kiri masker dan pengait dijepitkan pada strap masker yang disebut keeper.

    b      Setelah aktifitas penyelaman, snorkel dibilas dengan air tawar, dikeringkan di bawah tempat yang teduh, kemudian disimpan ditempat yang sejuk.

    3)   Fins

    ·      Fins diving adalah salah satu peralatan dasar scuba diving yang berbentuk seperti sirip ikan dan berfungsi untuk membantu gerak ketika didalam air.

    ·      Memudahkan jelajah dan mendapatkan daya dorong untuk bergerak maju dan konstan dan bukan kecepatan.

    ·      Jenis-jenis Fins

    a      Fins full foot

    Model full foot ini berarti langsung terpasang antara bagian belakang dan depan jadi bisa langsung dipakai di kaki. Namun karena bagian tumitnya terbuat dari bahan yang tipis akan lebih cepat rusak.

    b      Fins open heel

    Fins open heel ini terpisah antara sepatu / boot dan finsnya. Keunggulan untuk fins jenis ini adalah ketika berada di luar air, anda bisa menggunakan sepatunya saja sebagai alas kaki.

    ·           Memilih Fins

    Hal utama dalam memilih fins adalah pilihan karakter design fins sesuai peruntukkannya dan cocok buat kaki serta nyaman saat dipakai.

    ·           Perawatan

    Bilaslah dengan air tawar setelah digunakan, kemudian keringkan dan simpan di tempat yang sejuk dan hindarilah terhadap himpitan.

    4)   Boot

    ·      Untuk menghindari kaki lecet saat memakai

    fins open heel serta memperkokoh posisi pemakaian fins dan menghindari kaki cedera jika berjalan di atas batu karang.

    ·      Memilih boot sebaiknya jangan terlalu ketat atau longgar.

    5)   Rompi Apung

    ·      Rompi apung adalah suatu alat yang biasa dipergunakan pada keadaan darurat. Namum rompi apung pada selam dipergunakan untuk:

    a      Netralisasi keterapungan pada setiap kedalaman.

    b      Terapung dipermukaan air sambil berenang.

    c      Beristirahat terlentang di permukaan air denganmengembangkan secara maksimal.

    d      Menyelamatkan diri sendiri ataupun menyelamatkan orang lain.

    e      Untuk skin diving.

    C.  Peralatan Scuba Diving

    1)        Bouyancy Compensator Device (BCD)

    BCD berfungsi untuk membantu penyelam ketika akan naik ke permukaan. Tubuh penyelam bisa dengan mudah terangkat ketika BCD terisi udara dan mengembang.

    2)        Sisteme Pemberat

    System pemberat menggunakan sabuk pemberat maka bagian gesper harus berkerja secara quick realease atau mudah terlepaskan. Untuk berat dari weight sendiri bervariasi ada yang 2 pound (sekitar 1 kg) dan ada yang 3 pound.

    3)        Tabung Scuba

    Umumnya tabung SCUBA terbuat dari bahan baja dan alumunium Alloys. Volume dan tekanan dari tabung SCUBA terdiri dari berbagai ukuran anatara lain dengan volume 50, 71, 80, 100 cuft (cubic feet). Sebaiknya jika tabung sedang dibawa dalam kendaraan berilah ruang agar tabung tidak mudah terbanting.

    4)        Regulator

    ·      Regulator SCUBA adalah perangkat penyalur aliran udara yang dapat merubah udara bertekanan tinggi yang ada di tabung selam menjadi udara bertekanan sesuai dengan kebutuhan penyelam.

    ·      Regulator dibedakan menjadi 2 yaitu Open Circuit dan Closed Circuit. Open Circuit adalah regulator yang memiliki system dimana sisa udara dibuang keluar semuanya sedangkan Closed Circuit sisa udara disaring dan disirkulasikan kembali.

    5)        Gauge Instrument (Pressure & Deep)

    Gauges selam adalah indikator yang menunjukan jumlah udara oksigen yang ada di dalam tabung selam, selain itu juga berfungsi menunjukan kedalaman dibawah permukaan air, sebagai kompas, penunjuk tekanan udara, dan suhu udara saat menyelam.

    D.  Peralatan Tambahan

    1)        Pisau Bawah Air

    2)        Senter Bawah Air

    3)        Kompas Bawah Air

    4)        Kamera Bawah Air

    5)        Jam Tangan Baawah Air

  • You might also like

    1 komentar:

Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.

Halaman

Entri yang Diunggulkan

LATIHAN PERAIRAN TERBUKA(LPT)

 LATIHAN PERAIRAN TERBUKA (LPT) LATIHAN PERAIRAN TERBUKA UKMF MARDIC DI PULAU MANDANGIN SAMPANG            Jum’at - Minggu, 22-24 Juli 2022 ...

Formulir Kontak



Recent Posts

Blogroll

About

Ad Placement

Blogger templates